BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Pembebasan segera

Pembebasan segera. Info sangat penting tentang Pembebasan segera. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Pembebasan segera

Tatkala kembali ke , dia menulis karya nya yang pertama Lettres philosophiques yang lazimnya disebut Letters on the English. itu yang diterbitkan tahun 1734 merupakan tanda sesungguhnya dari era pembaharuan . Dalam Letters on the English, menyuguhkan gambaran umum yang menyenangkan tentang sistem berikut pikiran-pikiran John Locke dan pemikir-pemikir lainnya. Penerbitan itu membikin berang para dan sekali lagi dipaksa angkat kaki dari menghabiskan waktu lima belas tahun di Cirey, sebuah kota di sebelah utara . Di sana dia menjadi kekasih Madame du Chatelet, istri seorang marquis (). Nyonya ini cerdas dan berpendidikan. Tahun 1750, setahun sesudah sang nyonya meninggal dunia, pergi ke atas undangan pribadi Frederick yang Agung dari Prusia. menetap tiga tahun di kediaman Frederick di Potsdam. Mulanya dia cocok dengan Frederick yang intelektual dan brilian itu tetapi tahun 1753 mereka bertengkar dan meninggalkan . Sesudah meninggalkan menetap di sebuah perkebunan dekat Jenewa. Di situ dia baman baik dari gangguan maupun -Prusia. Tetapi, pandangannya yang liberal membuat bahkan tidak aman lagi baginya. Tahun 1758 pindahlah ia ke suatu perkebunan baru di Ferney, terletak di dekat perbatasan -Swis, sehingga memudahkan ia lari ke sana atau ke sini andaikata ada kesulitan dengan pihak. Di situ dia tinggal selama dua puluh tahun, membenamkan diri dalam karya kesusasteraan dan , bersurat-suratan dengan pemimpin-pemimpin intelektual di seluruh dan menerima tamu-tamunya. Sepanjang tahun-tahun itu, karya sastra mengalir terus tak henti-hentinya. Dia betul-betul seorang penulis dengan gaya fantastis, mungkin penulis yang paling banyak nya dalam daftar ini. Semua bilang, kumpulan nya melebihi 30.000 halaman. Ini termasuk sajak kepahlawanan, lirik, surat-surat pribadi, pamflet, novel, cerpen, drama, dan serius tentang sejarah dan . senantiasa punya teguh terhadap toleransi ber. Tatkala usianya menginjak 60-an, terjadi sejumlah peristiwa yang mendirikan bulu perihal pengejaran dan pelabrakan terhadap orang-orang Protestan di . Tergugah dan marah besar, mengabdikan dirinya ke dalam "jihad intelektual " melawan fanatisme . Kesemua surat-suratnya senantiasa ditutupnya dengan kalimat "Ecrasez l'infame" yang maknanya "Ganyang barang brengsek itu!" Yang dimaksud "barang brengsek" adalah kejumudan dan fanatisme. Tahun 1778, ketika umurnya sudah masuk delapan puluh tiga tahun, kembali ke , menyaksikan drama barunya Irene. Publik berjubel meneriakinya "Hidup jago tua! Hidup biangnya pembaharuan !" Beribu pengagum, termasuk Benjamin Franklin, menjenguknya. Tetapi, umur sudah sampai di tepi, Dia meninggal di tanggal 30 Mei 1778. Akibat sikap anti nya, dia tidak peroleh penguburan secara . Tetapi, tiga belas tahun kemudian, kaum revolusioner yang telah merebut kemenangan menggali makamnya kembali dan menguburnya di Pantheon Karya tulis begitu amat banyaknya sehingga sulit membuat seluruh daftarnya di sini meskipun yang kakap-kakapnya saja dalam artikel yang begini singkat. Meskipun begitu banyak karya tulisnya, yang lebih penting sebetulnya gagasan yang dikemukakannya selama hidupnya. Salah satu pendiriannya yang tergigih adalah mutlaknya terjamin kebebasan bicara dan kebebasan pers. Kalimat masyhur yang sering dihubungkan dengan adalah yang berbunyi "Saya tidak setuju apa yang kau bilang, tetapi akan saya bela mati-matian hakmu untuk mengucapkan itu." Meskipun mungkin saja tidak pernah berucap sepersis itu, tetapi yang jelas kalimat itu benar-benar mencerminkan sikap yang sebenarnya.


Powered By : Blogger